The Next Pantera

Jalan-jalan ke neraka sebenarnya tak akan pernah jadi ide bagus untuk mengisi liburan sekolah. Sekalipun bosan di rumah, sepertinya sedikit yang mau diajak ke sana. Tapi, beda jika yang mengajak jalan adalah Lamb of God, band metalcore asal Richmond, Virginia, Amerika Serikat. Mereka menggaet penggemar dengan single Walk with Me in Hell.

Sebab, ternyata neraka yang ditawarkan Lamb of God adalah karya musik berkelas yang pernah menjadi nominasi Grammy Award 2007 kategori Best Metal Performance. Yakni, album Sacrament (2006) yang laku 65 ribu kopi di pasaran pada minggu pertama penjualan.
Tiga tahun berlalu, Lamb of God kembali mengentak. Randy Blythe (vokalis), Mark Morton dan Willie Adler (gitaris), John Campbell (bassist), dan Chris Adler (drummer) bangkit dengang merilis Wrath. Dengung album tersebut sebenarnya terasa sejak pertengahan 2008. Mereka istirahat setelah dua tahun tur promo Sacrament.
Agustus 2008, santer diberitakan bahwa Wrath sudah menunjukkan wujudnya. Fans yang nggak sabar ber-headbanging lagi dengan lagu-lagu mereka menyambut gembira. Untuk lebih memanjakan fans yang sangat antusias, Lamb of God menyediakan tempat di website resmi band.
Di situs www.Lamb-of-god.com, fans bisa melihat seberapa jauh perkembangan Wrath. Caranya, melihat berbagai posting dan video live yang dipasang Lamb of God.
Meski sudah sering dibocorkan, Chris masih yakin dengan album kelimanya. Kakak Willie Adler itu percaya bahwa fans pasti terkejut dengan materi musik Lamb of God. Menurut dia, ada stuff-stuff yang diubah dalam musik Lamb of God. Pengubahan musik tersebut memang selalu dilakukan. Sebab, Lamb of God sepakat tak mau jalan di tempat.
Tiap album Lamb of God selalu mengalami evolusi. Proses itu masih terus berlanjut. Kami selalu melakukan sesuatu yang fresh,” ujar Chris. Albumnya kali ini digadang-gadang bakal lebih liar dari Sacrament. Cord-nya acak. Musiknya sangat agresif, ditemani jeritan Randy Blythe, khas vokal hardcore.
Ekspektasi lebih bermutu dari Sacrament adalah janji cukup tinggi Lamb of God. Mereka mengakui bahwa memproduksi Sacrament tidaklah mudah. Levelnya sangat sulit dengan cabikan gitar dan gebukan drum acak, tapi masih punya harmoni. “Itu (Wrath, Red) lebih dari itu semua. Bakal terdengar sangat gahar dari setiap angle dan lagu. Kami sedang bersemangat melakukan beberapa eksperimen,” ucap Mark.

Did U Know
+ Wrath direkam di tiga studio, yaitu di New York, Virginia, dan New Hampsire.
+ Promo kecil-kecilan diadakan Lamb of God sejak 8 Desember 2008. Di situsnya, mereka mengadakan kuis yang hadiahnya sebuah USB flashdisk. Di dalamnya, dijanjikan berisi empat lagu teranyar Wrath. Sayang, ternyata lagunya hanya satu, Contractor.
+ Single pertama Contractor bisa didengar di radio-radio Amerika Serikat sejak 10 Januari 2009. Klip videonya juga sudah bisa dilihat di You Tube sebagai teaser.
+ Sebelum merilis album perdana, New American Gospel (2000), band itu bernama Burn The Price dan sempat melempar album dengan judul sama di pasaran.
+ Sang vokalis, Randy Blythe, ternyata juga berbakat menjadi aktor. Pada 2008, film coba-cobanya, The Graves, diputar di bioskop. Dia berperan sebagai Deacon Luke di film itu.

Diskografi
New American Gospel (2000)
As the Palaces Burn (2003)
Ashes of the Wake (2004)
Sacrament (2006)
Wrath (2009)

0 Comments:

Post a Comment



Blogger Template by Blogcrowds